KETAHUAN | INFORMASI TERUPDATE DAN TERLENGKAP
MOnyet Tekwondo Hajar Pelatihnya Terbaru 2011 / 2012 | Ketahuan.Com

MOnyet Tekwondo Hajar Pelatihnya

Friday, December 18, 2009

Share :
Anda sedang membaca MOnyet Tekwondo Hajar Pelatihnya spesial dari WWW.KETAHUAN.COM

Jangan semena-mena terhadap binatang nanti kena tulah, kata para tetua. Entahlah, apakah pria ini ini kena tulah atau tidak. Sepasukan monyet yang telah dilatihnya untuk pertunjukan seni bela diri tekwondo melakukan balas dendam terhadapnya.

Lo Wung (42 tahun), pria itu, mengajar monyet-monyet tersebut sehingga mereka dapat menghibur kerumunan orang di luar pusat pertokoan di Nshi, Provinsi Hubei, China bagian timur. Namun primata yang mendatangkan uang itu membalikkan meja-meja Lo saat dia terpeleset dalam sebuah pertunjukkan. Seekor monyet tanpa pikir panjang langsung menghajar sang pelatih dengan tendangan di kepala.

Hu Luang (32 tahun), penonton yang memotret insiden itu, mengatakan, "Saya melihat seekor (monyet) meninju tepat di matanya, dia (Lo) menangkap yang lain di telinganya dan itu ditanggapi monyet itu dengan menyabet hidung sang pelatih. Mereka berjingkrak-jingkrak dan melompat ke sana kemari. (Adegan) itu lebih baik dari sebuah film Bruce Lee."

Pada suatu kesempatan pelatih itu mendorong seorang stafnya untuk menyerang monyet-monyet itu. Hal itu justru menjadikan dirinya berhadapan dengan seekor monyet yang mengayunkan tongkat lalu menghajar kepalanya.

Lu Wung akhirnya berhasil mengendalikan monyet-monyet itu dengan menggunakan tali yang biasa digunakan untuk menghentikan mereka saat melarikan diri.

Hu mengatakan, "Dia (pelatih itu ) sangat gusar, dia membuat monyet-monyet itu berlutut di tanah dengan tangan-tangan diikat ke belakang untuk menghukum dan membuat mereka menyesal atas serangan buruk tersebut."

Sumber: http://internasional.kompas.com/read/xml/2009/12/17/13163829/Ciaaat....Monyet.Jagoan.Tekwondo.Hajar.Pelatih


Terima kasih sudah membaca MOnyet Tekwondo Hajar Pelatihnya, jangan lupa berkomentar dibawah ini.

0 comments:

Post a Comment

previous previous previous